follow my twitter @desimanda
and add dmandasari_lee@yahoo.co.id for my YM and Facebook

Rabu, 05 Mei 2010

untitled

gw sedih..
gw sedih kalo ada orang yang bilang "seneng punya temen kayak kalian" atau "seneng punya temen kayak lo", dsb..
gw sedih karena takut seandainya suatu hari dia nyesel udah ngatain hal itu
gimana kalo suatu hari gw ngelakuin hal yang ngebuat dia pengen narik lagi ucapan itu
orang kan ga tau apa yang orang lain katain and lakuin dibelakangnya
apa gw emang udah ngelakuin yang temen gw ska
gmana kalo sebaliknya justru gw temen yg paling jahat bagi dia

hahhhhhhhhhhhhhhhhhhhh....

Senin, 03 Mei 2010

dari hardiknas sampe kereta api parahyangan

kmaren tgl 2 mei bertepatan dgn hari pendidikan nasional (hardiknas) gw liat sebuah berita di salah satu tv swasta, ga tau tv apa gw lupa, kalo ga salah sih inisial nya R huruf kedua C huruf ketiga T and huruf terakhir nya I, nah ketebak kan loh.. beritanya sih gini :
pasti pada tau kan lagu hymne guru, kalo ga tau gw bantu nih awal lirik nya "terpujilah wahai engkau ibu bapak guru.." kalo masih ga tau juga, berarti ga pernah sekolah ni... gw baru tau ternyata nama pencipta hymne guru tu bernama Bpk. Sutarno (ini juga klo gw ga salah,, hehehe maap pak).., beliau ini sampai saat ini tinggal di daerah madiun sebagai seorang pensiunan guru. beliau pensiun sejak 8 tahun lalu. namun mirisnya, sampai pensiun beliau masih berstatus guru tak tetap, hidupnya kini pun sangat sederhana disebuah rumah kecil bersama istrinya yang juga seorang guru SD.. di dalam rumah nya yg kecil itu dapat ditemui berbagai penghargaan terhadap lagu karyanya yang dipasang di dinding dan juga sebuah piano dimana dia biasa memainkan lagu ciptaannya tersebut.
atas kenyataan ini apa dan siapa yang harus disalahkan? menurut orang2 banyak sih pemerintah kurang perhatian terhadap nasib orang2 yang berjasa kepada negara, baik itu pengarang lagu nasional sampai mantan atlet atau purnawirawan..
kasian memang, tapi gw ga tau ah harus nyalahin sapa.. bingung...

lain lagi cerita tenatng KA parahyangan..
jalur kereta api arah jakarta-bandung yang udah ada sejak tahun 2005 ini resmi ditutup sejak tanggal 26 april 2010 kmrin..
alasan dibaliknya adalah penurunan jumlah penumpang dari tahun ke tahun hingga pada tahujn 2009 kemarin pihak penyelenggara transpotsi itu menderiat kerugian 36 miliar (dibeliin cendol bisa jadi water park tuh), kebnyakan orang lbh milih menggunakan transpotasi via jalan tol baik itu mobil pribadi ataupun umum terutama sejak adanya travel. padahal dgn menggunakan KA perjalanan jkt-bandung sejauh 180 km yg biasanya bisa ampe 4 jam bisa sipangkas jadi 2 jam aja. selain itu penggunaan KA menguarngi polusi udara yang diakibatkan kendaraan bermotor dijalanan.
untuk menarik pengguna KA, pihak penyelenggara sebelumnya udah nurunin harga tiket KA, cont : untuk kelas eksekutif dr 50.000 jd 35.000 untuk bisnis dewasa dari 30.000 jadi 20.000 tapi tetep aja jarang yang naek KA..
sedih juga sih dnger nasib nya KA parahyangan ini. smoga untuk kedepannya pemerintah ataupun pihak swasta bisa ngadain KA baru dan bisa kasih program yang menarik biar bisa narik penggunanya. amin....

Sabtu, 01 Mei 2010

ada apa di yahoo hari ini (?)

Seorang Pria Tidak Makan dan Minum 70 Tahun Liputan 6
Liputan6.com, New Delhi: Seorang pria India yang sudah berusia 82 tahun mengaku tidak makan dan minum selama 70 tahun. kemampuan Prahlad Jani bertahan tanpa makanan dan minuman menarik perhatian Militer India untuk menelitinya.

Kini Prahlad Jani berada di ruang isolasi sebuah Rumah Sakit di Ahmedabad, Gurjarat dan diawasi ketat oleh tim dokter. Jani sudah berada di rumah sakit itu selama 6 hari tanpa makan dan minum, dan dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda Jani mengalami kelaparan dan dehidrasi.

Prahlad Jani mengaku telah meninggalkan rumah sejak umur 7 tahun dan hidup sebagai pengembara Sadhu atau orang suci di Rajasthan. Jani disebut sebagai breatharian yang dapat hidup sendiri secara spiritual.

Jani meyakini hidupnya telah ditopang oleh seorang dewi yang menuangkan ramuan gaib melalui langit-langit mulutnya. Pengakuan Jani ini didukung oleh seorang dokter India yang ahli dalam bidang studi tentang orang-orang yang memiliki kemampuan supranatural.

Pihak militer India tampaknya tertarik untuk mempelajari ilmu Prahland Jani dan berharap bisa diterapkan pada anggota pasukannya atau pada korban bencana sebelum bantuan tiba.

"Jika klaim itu bisa diverifikasi, itu akan menjadi terobosan dalam ilmu kedokteran," kata Dr G. lavazhagan, Direktur Ilmu Fisiologi & Ilmu Terpadu, Institut Pertahanan. "Kita bisa mendidik masyarakat tentang teknik-teknik bertahan hidup dalam kondisi buruk dengan sedikit makanan dan air atau tidak sama sekali" tambahnya

Di India memang sudah menjadi hal yang umum bagi umat Hindu menjalankan puasa tanpa makan dan minum bahkan selama delapan hari penuh. Secara teori, manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa makan dan minum selama 50 hari.

komen : gila gw aja puasa dari subuh mpe magrib udah mpot mpotan.. ckckckck...